Bidang Pembinaan Pendidikan Sekolah Dasar Disdikbud Kab Serang, saat ini sedang dorong percepatan pembangunan sarana sanitasi sekolah. Sarana sanitasi ini menjadi salah satu kelengkapan fasilitas sekolah, jauh dari itu sarana sanitasi ini menjadi media pendidikan karakter sehingga pola hidup bersih dan sehat serta penguatan atas keyakinan bahwa 'kebersihan sebagian dari iman' dapat dilaksanakan.
Di 2021 ini, Bidang Pebinaan Pendidikan Sekolah Dasar Disdikbud Kab. Serang memang tidak banyak dapat membangun sarana sanitasi, hanya empat unit di empat sekolah, yakni di SDN Cikoneng Padarincang, SDN Kampung Baru Jawilan, SDN Mancak 1 Mancak dan di SDN Kramatjati Cikande. Total anggaran untuk pembangunan empat unit sarana sanitasi ini Rp. 499.998.480,-.
Saat ini pembangunan telah melewati progress 40% di masa Tahap ke-1, dan akan masuk Tahap ke-2.
Hasil monitoring dari Mohammad Ridwan,SE sebagai PPTK dapat diketahui pembangunan berjalan sesaui ketentuan, "berharap kegaiatan pembangunan ini bisa tuntas sesuai schedulle", demikian Ridwan menyampaikan.
Saat ini, Disdikbud Kabupaten Serang masuk tahun ke- 5 dalam Program Pembangunan Sarana Sanitasi, setelah sebelumnya dibangun fasilitas serupa dengan dana APBD sejumlah 1 unit Tahun 2017; 29 unit Tahun 2018; 29 unit Tahun 2019; 14 unit Tahun 2020 dan 4 unit tahun2021.
Selain dari dana APBD, terdapat fasilitas sanitasi sekolah yang dibangun dari Anggaran CSR Cargil Indonesia sejumlah 10 unit di Tahun 2018, dan 4 unit di Tahun 2021.
"Keterbatasan anggaran memang jadi hal yang membatasi percepatan pemerataan pembangunan sarana sanitasi yang baik di sekokah, tapi Kita tetap optimis kedepan fasilitas ini akan tetap dilanjutkan pembangunannya agar semua sekolah mendapat fasilitas sanitasi yang layak, kita harus tetap semangat", demikian Amar Màruf Kabid Pembinaan Pendidikan SD menyatakan.
